Idul Adha 1446 H

Kembali Dondo Disapu Banjir, 3 Desa Seperti Lautan, Bupati Amran dan BPBD Turun Tinjau Keadaan

$rows[judul] Keterangan Gambar : Kondisi banjir Desa Tinabogan, Sabtu 29 Maret 2025
DONDO, KlikNusantara.com| Dua hari berturut-turut, Kecamatan Dondo di terjang banjir. Belum juga selesai hantaman banjir Jum'at Malam, banjir datang lagi menerjang setelah guyuran hujan intensitas tinggi Sabtu siang (29/3/25). 

Banjir kali ini lebih meluas dibanding kejadian Jum'at malam, terparah di Tinabogan, tepatnya di kompleks perkantoran Kecamatan Dondo. Luapan air sungai Tinabogan merubah lapangan menjadi lautan banjir nyaris menenggelamkan beberapa fasilitas umum seperti sekolah yang berada dekat bantaran sungai Malulu. 

Keterangan warga Tinabogan, air telah masuk ke rumah warga. Adapun fasilitas umum yang terancam adalah Puskesmas dondo dan perkantoran serta bangunan sekolah yang ada di ibu kota kecamatan dondo tersebut. 

Lain lagi di Ogogili, air bah kembali menerjang lokasi yang sisa genangan banjir sebelumnya masih belum kering. Bahkan terjangan kedua ini berdampak lebih luas. 

Kontributor Kliknusantara.com, Muliadi dari Desa Ogogili melaporkan rumah warga yang mengalami kerusakan bertambah banyak. Kondisinya memprihatinkan. 

"Air banjir berarus deras bukan hanya merendam tapi juga menggerus dan menghantam rumah warga. Kondisi sekarang yang rusak dan tak dapat ditempati makin banyak," Sebut Muliadi. 

Sementara itu desa Malomba yang sejak kemarin terendam banjir, kembali mendapatkan limpahan air yang lebih besar. Jika sebelumnya hanya melanda 3 dusun, kali ini sudah merata di semua dusun, termasuk dusun Patung. 


Banjir di Ogogili

Kepala Dusun Patong, Misran yang dihubungi media ini Sabtu petang tadi membenarkan kejadian banjir di wilayahnya. Titik sasaran di Patomg, air membanjiri jalur transportasi Sulawesi sepanjang 300 meter. 

"Wilayah kami Dusun Patong juga sudah kebanjiran. Bukan cuma  wilayah yang semalam, sekarang sudah meluas kesini," ungkap Misran. 


Banjir di Malomba, Patong. 

Dengan kondisi ini, nyaris semua wilayah desa Malomba tergenang air. Hujan deras yang merata dari hulu sungai Janja dan Sungai Anggasan menjadi pemicu banjir. 

Dengan situasi banjir itu warga Tiga desa ini cukup memprihatinkan. Sebab banjir justru turun sekitar jam 17.00 saat orang-orang tengah mempersiapkan diri untuk berbuka puasa.

Merespon banjir yang terjadi di Dondo, Bupati Tolitoli, H. Amran Hi. Yahya didping Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) BPBD, Abdullah Haruna, SPt., dan pasukan tanggal bencananya telah turun langsung meninjau kondisi desa-desa terdampak. 

Bupati telah memerintahkan BPBD dan instansi terkait untuk mengambil lamgkaj-langkah secepatnya untuk mengatasi dampak banjir tersebut. 

"Saya sudah perintahkan Kepala BPBD dan jajaran beserta dinas terkait untuk sigap dan siaga mengatasi keadaan sesuai tingkat urgensinya," Jelas Bupati saat berada di lokasi banjir, Tinabogan, Ogogili dan Malomba, Sabtu siang. 

Amran Hi. Yahya berharap kejadian banjir tidak sampai menelan korban materi yang banyak apalagi sampai menyebabkan korban jiwa. Ia pun menghimbau masayarakat tetap waspada dan siaga, sesaat sebelum bertolak ke Dampal untuk memantau keadaan wilayah....****

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)