Sukseskan Pilkada Serentak 2024

Meski Terlambat, Dokumen Perubahan APBD 2021 Akhirnya Sampai Di Meja DPRD Tolitoli

$rows[judul] Keterangan Gambar : Wakil Ketua DPRD Tolitoli saat menerima buku KUA PPAS Perubahan Tahun 2021 di Ruang Sidang Utama DPRD Tolitoli, 6 Oktober 2021

TOLTOLi, Klik Nusantara | Dokumen Perubahan APBD Tahun 2021 akhirnya sampai juga di meja sidang DPRD Kabupaten Tolitoli.

Dokumen itu diterima dalam rapat pimpinan yang menghadirkan Pimpinan Fraksi di DPRD Tolitoli pada Rabu (6/10/2021). 

Wakil Ketua DPRD Tolitoli, Jemi Yusuf dalam postingannya dalam sebuah group WA mengungkapkan pihaknya telah menerima buku resmi berisi arah kebijakan umum terkait rencana perubahan anggaran pendapat dan belanja di daerah berjuluk kota cengkeh tersebut.

"Alhamdulillah buku kebijakan umum anggaran & prioritas, plafon anggaran sementara perubahan ta.2021 (KUA-PPAS Perubahan) sudah diterima dewan, hari/tgl : 06 oktober 2021, Jam 16.00 WIT," tulis Jemi dalam unggahannya itu.

"insya Allah siap untuk dibahas oleh DPRD Kab. Tolitoli, sebagai amanah UU Nomor : 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, Pasal 152, Fungsi Penganggaran, Pembahasan untuk persetujuan bersama terhadap Perda APBD-Perubahan yang diajukan Bupati," tulisnya lebih lanjut. 

Diketahui, perubahan APBD dimungkinkan dibahas jika pada tahun berjalan itu ada kebutuhan atas penambahan atau pengurangan maupun perubahan dalam aspek penganggaran yang telah ditetapkan dalam APBD yang  ditetapkan dan sedang berjalan. 

Perubahan itu diajukan oleh Bupati selalu eksekutif daerah kepada DPRD untuk dibahas dan ditetapkan dalam bentuk peraturan daerah. 

Dari selentingan yang berkembang dibeberapa kalangan menyebutkan jika Penyerahan dokumen KUA PPAS itu cukup terlambat. 

Idealnya saat ini sudah dalam pembahasan jika penyerahan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah berlangsung sejak September lalu. 

Kekhawatiran itu muncul seiring adanya kekhawatiran pembahasan yang alot menyita waktu lebih banyak dan sebabkan terlambat nya realisasi anggaran di penghujung tahun ini. 

Selain itu, kemungkinan pembahasan kurang fokus dan cermat akibat pembahasan yang terburu-buru. 

Tak ada keterangan resmi terkait lambatnya dokumen terkait perubahan APBD Tolitoli itu. 

Hingga berita ini naik tayang, Sekretaris Daerah Tolitoli, Asrul Bantilan, S. Sos yang coba dikonfirmasi melalui pesan Whatsapp pada Rabu malam belum memberi respon akan hal itu. 

Meski diakui terlambat, Jemi mengaku optimis bisa dilakukan dengan mengoptimalkan waktu pembahasan..... (****). 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)