BUKITTINGGI, KLIKNUSANTARA.COM | Kelompok Bimbingan Haji dan Umrah (KBIHU) Bukittinggi Quran Center (BQC), siap membimbing jemaah haji dan umrah.
Hal ini seiring dengan dilaunchingnya KBIHU BQC dan Manasik Haji-Umrah Perdana oleh Wali Kota Bukittinggi diwakili Sekda Martias Wanto di Masjid Syukra Mandiangin Kota Bukittinggi pada Minggu (5/11/2023).
Ketua Yayasan Ma'had Quran yang membidani lahirnya KBIHU BQC, H.Tamrin mengatakan, dalam rangka dakwah Al-Qur'an dan Syiar Islam, yayasan telah mendirikan Rumah Tahfiz Bukittinggi Quran Centre (BQC), PAUD BQC, dan Ponpes BQC.
"Alhamdulillah, sekarang kita luncurkan KBIHU BQC dan launching Manasik Haji-Umrah Perdana. Semoga Allah redha dan bermanfaat untuk ummat," kata H. Thamrin.
Dikatakannya, KBIHU BQC dengan motto "Membimbing Jemaah Menuju Haji Mabrur dan Umrah Mabrurah" siap melaksanakan bimbingan bagi calon jemaah setiap hari Kamis dan Minggu Pukul 09.00 Wib di Masjid Syukra Mandiangin, dengan guru-guru yang berpengalaman dan bersertifikat.
Keberadaan KBIHU BQC ulasnya, tidak saja membimbing calon jemaah haji dan umrah, tapi juga membekali generasi muda menjadi generasi qurani yang cinta kepada alquran.
Wali Kota Bukittinggi diwakili Sekda Martias Wanto berharap lembaga KBIHU BQC bisa memberikan pembekalan dan bimbingan yang baik kepada masyarakat yang akan melaksanakan haji atau umrah, sehingga meraih haji mabrur dan umrah mabrurah.
"Selamat atas launching KBIHU BQC dan Manasik Haji-Umrah Perdana ini. Keberadaan lembaga ini sejalan dengan visi dan misi Wali Kota dalam mewujudkan Bukittinggi Hebat, Berlandaskan Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah," kata Martias Wanto.
Menurutnya, Bukittinggi Quran Centre (BQC) merupakan salah satu rumah Tahfiz yang ada di Kota Bukittinggi. Kehadiran lembaga pendidikan ini untuk mewujudkan falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK)
Sejak tahun 2022 lalu ujar Martias Wanto, Pemko Bukittinggi terus merealisasikan program satu kelurahan satu rumah tahfiz yang digagas Wali Kota Erman Safar.
Program ini sebagai upaya menciptakan generasi muda yang memiliki pondasi agama yang kuat. Pada 2023 ini ditargetkan seluruh kelurahan sudah punya minimal satu pondok tahfiz.
"Program satu kelurahan satu rumah tahfiz merupakan salah satu program prioritas Pemko yang bertujuan untuk membentuk dan menanamkan jiwa cinta Al Quran pada generasi muda," ucap Martias Wanto. (D.Dt).
Tulis Komentar